Dari Bahan Kimia Sampai Makan Kotoran Sendiri, Berikut 5 Fakta Di Balik Ikan Mujair yang Sering Kamu Makan


Jangan baca 5 fakta mengejutkan ini kalau kamu masih pengen makan ikan mujair.
Ada info baru nih buat kalian para pecinta makanan ikan Mujair. Soalnya makanan khas yang terkenal dengan cita rasa yang pedas ini ternyata menyimpan beberapa fakta yang bikin kamu bakal kapok mengonsumsinya lagi.

Kaget? Langsung saja deh, simak ulasannya berikut ini.

1. Ikan liar yang sengaja diternakkan
Mujair awalnya adalah ikan yang liar, namun semenjak dibudidayakan oleh Pak Mudjair pada jaman penjajahan Hindia Belanda, ikan ini menjadi primadona.
Sayangnya, di jaman sekarang semakin banyak peternak yang fokus pada keuntungan tanpa memperhatikan kualitas, ditambah lagi pencemaran air yang kian merajalela. Tak heran jika kualitas ikan-ikan ini semakin berkurang.

2. Memiliki kandungan lemak yang sangat tinggi

Beda perawatan tentu beda juga hasilnya. Hal itulah yang kini sedang ngetren di kalangan peternak ikan mujair. Bagi mereka, ikan yang berpostur gemuk tentu lebih disukai oleh konsumen.
Nah pandangan salah seperti itulah yang bikin banyak peternak melakukan penggemukan dengan cara-cara curang.

3. Mengandung zat-zat kimiawi

Bukan hal tabu lagi kalau ikan semacam ini sudah terkontaminasi dengan obat-obatan kimia. Hal ini dibuktikan dengan beberapa kali kasus yang terbongkar bahwa ikan ini banyak sekali mengandung bahan kimia seperti yang ada pada PVC, yaitu Dibutyltin.
Kandungan semacam itu bisa mengakibatkan obesitas, alergi, asma, dan gangguan metabolik lainnya apabila dikonsumsi dalam jangka waktu lama.

4. Memakan kotorannya sendiri

Fakta nomor empat ini memang menjijikkan. Tapi mau gimana lagi karena sudah waktunya hal ini kalian ketahui. Kalian tahu nggak kalau rata-rata ikan mujair yang sering kamu makan adalah ikan yang setiap harinya memakan kotorannya sendiri.

Bahkan di beberapa daerah di Indonesia, ikan ini malah diberi makan dari kotoran itik, babi hingga manusia.

5. Memicu kanker

Berhubung tujuannya semata untuk mengeruk keuntungan, otomatis ikan mujair ini jarang sekali mendapat perawatan yang tepat. Jadi, jangan kaget deh kalau kandungan Dioxin di dalamnya sangat tinggi.

Gimana, masih doyan makan mujair? Selama yang kamu santap itu dari hasil yang aman, niscaya tidak akan ada gangguan kesehatan yang mengancam tubuhmu.

Semoga informasi ini dapat menambah pemahamanmu agar lebih hati-hati dalam mengonsumsi makanan. Sebarkan dan semoga bermanfaat!
Happy reading!! Hopefully the information I share can be useful for all of us.